Halaman

Minggu, 11 Maret 2012

SEBENARNYA MUDAH, TAPI DIBIKIN SUSAH


Tanpa Terasa Ujian Nasional sudah di depan Mata. Kita mulai disibukan lagi Oleh rutinitas tahunan yang melelahkan. Pendalaman Materi kembali digeber, Siswa-siwa dibuat mumet dan boring dengan berbagai jenis soal, Bimbingan belajar mulai mengatur strategi perang "memaklumatkan" lembaga mereka yang terbaik yang membawa keberhasilan para siswa, orang tua kasak kusuk mencari Bimbel terbaik yang tentunya mnguras uang yang tidak sedikit. Betulkah ini proses yang benar????? atau ini hanya sebuah proses sesaat untuk mencapai tujuan yang juga sesaat.

Sebenarnya sudah ada panduan yang membuat semua itu seharusnya tidak terjadi. Jawabannya adalah jika sekolah sudah menrapkan 8 Standar Pendidikan Nasional. Dengan "hanya" menerapkan standar itu secara sungguh-sungguh, tentunya dengan dukungan finacial yang memadai dari pemerintah dan Masyarakat, maka dapat di pastikan bahwa sekolah tidak lagi mesti memberi pendalaman materi, siswa tidak lagi mesti mengikuti bimbel diluar, orang tua cukup mengeluarkan uang untuk kebutuhan sekolah anaknya.

Maka, mari semua pihak ( pemerintah, sekolah dan masyarakat) berupaya untuk menghentikan tindakan sesaat untuk mencapai tujuan sesaat. Mari kita berorientasi proses bukan hasil. Dengan demikian, diharapkan mutu pendidikan bukan hanya di atas kertas tapi realistis dan di rasakan oleh masyarakat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar